SMS Gateway merupakan sebuah perangkat yang menawarkan layanan transit SMS,
mentransformasikan pesan ke jaringan selular dari media lain atau sebaliknya,
sehingga memungkinkan pengiriman atau penerimaan pesan SMS dengan atau
menggunakan ponsel. SMS Gateway dapat terhubung ke media lain seperti
perangkat SMSC dan server milik content provider melalui link IP
untuk memproses layanan SMS.
Salah satu masalah
pesan SMS adalah bahwa SMSC dikembangkan oleh perusahaan yang berbeda
menggunakan protokol komunikasi mereka sendiri dan sebagian besar
protokol-protokol ini adalah proprietar. Kita tidak dapat menghubungkan
kedua SMSC yang berbeda jika keduanya tidak mendukung protokol SMSC yang umum
atau sesuai standar. Untuk mengatasi hal ini, maka dibuatlah sebuah SMS gateway
yang diletakkan diantara dua SMSC. Sebagai ilustrasinya, dapat dilihat pada
gambar di bawah:
Gambar : SMSC Communication
SMSC (SMS Center)
bertanggung jawab untuk menangani operasi SMS dari suatu jaringan nirkabel.
Ketika kita mengirim pesan melalui telepon selular, pesan pertama kali akan
sampai pada SMSC. Kemudian pesan akan diteruskan oleh SMSC ke tujuan. Pesan
yang dikirim dapat melewati satu atau lebih jaringan (contohnya SMSC dan SMS Gateway)
sebelum sampai ke tujuan. Tugas utama SMSC adalah mengatur perutean pesan dan
prosesnya. Jika penerima tidak aktif (misalkan pada saat telepon dalam keadaan
mati (off), SMSC akan menyimpan pesan untuk sementara.
Gambar : Cara Kerja SMS
Flowchart Proses Pembuatan SMSC
Penjelasan :
Proses pengiriman SMSC diawali dengan pemasanga
hardware dan software,dimana hardware disini seperti PC/Laptop, Modem GSM, dan
Sim-card dan software disini seperti OS(Operating System), Gammu versi 1.30.0,
Apache versi 2.2.14, MySQL versi 5.1.41,setelah itu hardware dan software ini
di uji . Untuk software dibuat web
dengan bahasa pemrograman. Setelah Web selesai, bahasa pemrograman dicek
kembali. Jika Bahasa pemrograman yang dibuat untuk web itu benar, maka proses
akan berlanjut ke menjalankan via browser., sedangkan jika bahasa pemrograman
untuk web itu salah, maka proses akan kembali ke pembuatan web dengan bahasa
pemrograman.
Untuk hardware, setelah
hardware selesai diuji dan dinyatakan bisa, maka proses akan berlanjut ke
menjalankan server. Jika hardware belum siap, maka proses kembali ke pemasangan
hardware dan software.
Setelah server berhasil,
maka berlanjut menjalankan via browser. Jika smsc bisa berjalan, kemudian
diambil data dari pengujian yang dilakukan. Setelah itu dilakukan analisis system
untuk menjelaskan seluruh proses selama pembuatan smsc. Jika semua proses sudah
dilakukan berarti proses dinyatakan selesai.
sumber :
http://courseware.politekniktelkom.ac.id/Jurnal%20Proyek%20Akhir/TK/Jurnal%20PA%20Cindi.pdf
http://courseware.politekniktelkom.ac.id/Jurnal%20Proyek%20Akhir/TK/Jurnal%20PA%20Cindi.pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar